PSSI Tidak Punya Uang, Kata Sihar Sitorus

PSSI pimpinan Djohar Arifin Husin saat ini tidak punya uang untuk membiayai Timnas Indonesia. Hal itu diakui oleh anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Sihar Sitorus, mengenai kabar belum dibayarkannya gaji pelatih timnas Nil Maizar dan asisten pelatih Fabio Oliviera.

Menurut Sihar Sitorus, kondisi PSSI saat ini memang sedang kekurangan dana. Anggaran yang ditetapkan untuk membiayai Timnas Indonesia pun tampaknya lebih kecil ketimbang jumlah yang diperlukan.

“PSSI tidak punya uang. Atau mungkin, biaya untuk timnas sangat kecil dari pada jumlah yang dibutuhkan. Dengan kondisi keuangan seperti saat ini, bukan tidak mungkin juga hal itu (penunggakan gaji) terjadi,” aku Sihar Sitorus di Jakarta belum lama ini.

Dilanjutkan oleh Sihar Sitorus, biaya operasional untuk Timnas Indonesia memang tidak sedikit. Meskipun begitu, Sihar Sitorus yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Kompetisi PSSI ini menegaskan bahwa pihaknya akan terus berupaya untuk melunasi utang-utangnya.

“Yang pasti saat ini, PSSI sangat membutuhkan uang sangat banyak untuk menjalankan operasional timnas dengan mulus. Untuk memenuhi itu, kami memang mencoba untuk terus berusaha,” jelas Sihar Sitorus.

“Kami akan terus mengupayakannya. Kami akan mencoba untuk menyelesaikan jika memang ada tunggakan-tunggakan,” lanjutnya.

Asisten pelatih Fabio Oliviera sendiri mengakui bahwa PSSI memang belum melunasi gajinya, juga kepada pelatih Nil Maizar. Fabio Oliviera pun menyesalkan hal tersebut karena seharusnya PSSI bisa lebih profesional sebagai federasi sepakbola Indonesia.

“PSSI sebagai organisasi profesional masa perlu ditekan? Solusinya, hak dan kewajiban harus seimbang. Nil (Maizar) juga pasti belum dibayarkan juga, tapi saya tidak tahu berapa bulan,” keluh Fabio Oliviera.

Kondisi morat-marit Timnas Indonesia selama dipegang PSSI rezim Djohar Arifin Husin memang terus saja menjadi sorotan. Yang terbaru adalah pengakuan dari mantan media officer dan corporate secretary Timnas Indonesia PSSI, yang membeberkan bukti-bukti bahwa PSSI tidak becus mengelola timnas